Kapolda Sumut Irjen Pol Oegroseno SH mengatakan, pihaknya sedang merancang sistem rekrut anggota polisi dari anggota pramuka aktif. Untuk sementara para anggota pramuka tersebut ditempatkan magang di pos-pos garis terdepan.“Tentu saja mereka yang akan ditempatkan haruslah memenuhi syarat dan kualifikasi. Saya akan membantu suatu waktu mereka yang telah magang akan diangkat menjadi polisi melalui pendidikan. Syaratnya sama dengan syarat-syarat memasuki diklat polisi. Antara lain berbadan sehat, tamat SLTA, berkelakuan baik dan memiliki postur tubuh ideal,” ujarnya saat memberikan ceramah kepada peserta Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Pramuka Sumut 2010 di Aula Martabe Kantor Gubsu Selasa (6/4).
Menurut Kapolda, pramuka mahir sudah memiliki basis pengetahuan kepolisian. Bahkan dalam hal tertentu, pramuka aktif lebih unggul ketimbang calon siswa polisi di awal pendidikan. “Tapi, jangan yang masih lajang beratnya sudah 100 kg. Yang ramping-ramping, yang sehat-sehat akan saya bantu menjadi polisi kalau dia sungguh-sungguh dan memenuhi persyaratan,” ungkapnya, didampingi Waka Kwarda Sumut HM Zaki Abdullah sebagai moderator.
Oegroseno yang mengaku telah menjadi anggota pramuka aktif sejak kelas 1 SMP di Kudus mengatakan, ia bisa mulus mengikuti testing AKBRI jurusan kepolisian berkat modal ilmu yang diprolehnya selama dididik gerakan pramuka. “Saya dapat istri juga dari Pramuka, istri saya melihat saya gagahnya dengan pakaian pramuka. Tapi bukan hanya karena pakaiannya, waktu itu pramuka benar-benar menjadi panutan,” ujarnya lagi.(*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar